1.Tujuan [kembali] 

Mengetahui apa itu Mic and Speaker
Mengetahui fungsi dari Mic and Speaker

2. Alat dan Bahan [kembali]




  • microphone


  • gambar 2.1 microphone.
                
    Mikrofon adalah suatu alat atau komponen Elektronika yang dapat mengubah atau mengkonversikan energi akustik (gelombang suara) ke energi listrik (Sinyal Audio). Microphone (Mikrofon) merupakan keluarga Transduser yang berfungsi sebagai komponen atau alat pengubah satu bentuk energi ke bentuk energi lainnya. Setiap jenis Mikrofon memiliki cara yang berbeda dalam mengubah (konversi) bentuk energinya, tetapi mereka semua memiliki persamaan yaitu semua jenis Mikrofon memiliki suatu bagian utama yang disebut dengan Diafragma (Diaphragm)






  • resistor 

  •   gambar 2.2 Resistor

     Resistor adalah komponen elektronika pasif yang selalu digunakan dalam setiap rangkaian elektronika karena dia berfungsi sebagai penghambat arus listrik.

    Resistor berfungsi sebagai :
    - Penghambat arus listrik.
    - Sebagai tahanan arus listrik agar listrik yang melewati resistor di hambat melalui carbon yang berada di dalam tubuh resistor menjadi di perkecil apabila resistansinya besar.
    - Mengatur arus listrik dalam suatu rangkaian elektronika.  






  • battery

  • gambar 2.3 baterai

    Baterai (Battery) adalah sebuah alat yang dapat merubah energi kimia yang disimpannya menjadi energi Listrik yang dapat digunakan oleh suatu perangkat Elektronik.Baterai berfungsi untuk menyimpan energi listrik dalam bentuk energi kimia, yang akan digunakan untuk mensuplai (menyediakan) listik ke komponen komponen kelistrikan pada suatu sistem rangkaian listrik.






  • osciloscope

  •  

    gambar 2.4 osciloscope

    Osiloskop adalah instrumen yang berfungsi untuk mengukur besar tegangan listrik dan hubungannya terhadap waktu, mengukur frekuensi sinyal yang berosilasi, mengecek jalannya suatu sinyal pada sebuah rangkaian listrik, membedakan arus AC dengan arus DC, dan mengetahui noise pada sebuah rangkaian listrik . Osiloskop pada Proteus terdiri dari empat channel, yaitu A (kuning), B (biru), C (merah), dan D (hijau), dapat beroperasi di dua sumbu, yaitu sumbu-x dan sumbu-y, serta level tegangan otomatis untuk setiap channel 






  • op amp 

  •     

    gambar 2.5 opamp
    Operational Amplifier atau lebih dikenal dengan istilah Op-Amp adalah salah satu dari bentuk IC Linear yang berfungsi sebagai Penguat Sinyal listrik. Sebuah Op-Amp terdiri dari beberapa Transistor, Dioda, Resistor dan Kapasitor yang terinterkoneksi dan terintegrasi sehingga memungkinkannya untuk menghasilkan Gain (penguatan) yang tinggi pada rentang frekuensi yang luas. Dalam bahasa Indonesia, Op-Amp atau Operational Amplifier sering disebut juga dengan Penguat Operasional.  






  • speaker

  •   gambar 2.6 speaker

    Speaker adalah Transduser yang dapat mengubah sinyal listrik menjadi Frekuensi Audio (sinyal suara) yang dapat didengar oleh telinga manusia dengan cara mengetarkan komponen membran pada Speaker tersebut sehingga terjadilah gelombang suara.   

    3. Dasar Teori [kembali]

    Pengertian Sensor Mic
    Microphone atau dalam dalam bahasa Indonesia disebut dengan Mikrofon adalah suatu alat atau komponen Elektronika yang dapat mengubah atau mengkonversikan energi akustik (gelombang suara) ke energi listrik (Sinyal Audio). Microphone (Mikrofon) merupakan keluarga Transduser yang berfungsi sebagai komponen atau alat pengubah satu bentuk energi ke bentuk energi lainnya. Setiap jenis Mikrofon memiliki cara yang berbeda dalam mengubah (konversi) bentuk energinya, tetapi mereka semua memiliki persamaan yaitu semua jenis Mikrofon memiliki suatu bagian utama yang disebut dengan Diafragma (Diaphragm).
    Pengertian Speaker
    Loudspeaker yang dalam bahasa Indonesia disebut dengan Pengeras Suara. Loudspeaker atau lebih sering disingkat dengan Speaker adalah Transduser yang dapat mengubah sinyal listrik menjadi Frekuensi Audio (sinyal suara) yang dapat didengar oleh telinga manusia dengan cara mengetarkan komponen membran pada Speaker tersebut sehingga terjadilah gelombang suara.

    Speaker yang digunakan untuk Sound System Entertainment pada umumnya dapat dibedakan menjadi 2 kategori, yaitu Speaker Pasif dan Speaker Aktif. Berikut ini adalah penjelasan singkat mengenai kedua jenis Speaker ini.
    1. Speaker Pasif (Passive Speaker)

    2. Speaker Pasif adalah Speaker yang tidak memiliki Amplifier (penguat suara) di dalamnya. Jadi Speaker Pasif memerlukan Amplifier tambahan untuk dapat menggerakannya. Level sinyal harus dikuatkan terlebih dahulu agar dapat menggerakan Speaker Pasif. Sebagian besar Speaker yang kita temui adalah Speaker Pasif.

    3. Speaker Aktif (Active Speaker) 

    4. Speaker Aktif adalah Speaker yang memiliki Amplifier (penguat suara) di dalamnya. Speaker Aktif memerlukan kabel listrik tambahan untuk menghidupkan Amplifier yang terdapat didalamnya.
    grafik sensor respon:


                                 Gambar 8.respon frekuensi microphone
        

                Respon frekuensi (frequency responsemicrophone didefinisikan sebagai rentang suara (dari frekuensi terendah hingga tertinggi) yang dapat dihasilkan dan variasinya di antara rentang tersebut. Pada grafik diatas dapat disimpulkan bahwa makin tinggi frekuensi maka semakin tinggi tingkat sensitivitasnya, atau bisa dikatakan berbanding  lurus.
    4. Rangkaian Simulasi [kembali]

    gambar 4.1 rangkaian

    Baterai memberikan (suply) arus listrik menuju microphone.Ketika sensor microphone menerima input berupa audio maka akan memberikan output berupa sinyal electric.Setelah itu, sinyal electric akan diteruskan ke op- amp dan dilanjutkan ke speaker dimana ini akan di ubah kembali ke sinyal audio dan oscilloscope yg terhubung akan menunjukan sinyal gelombang sinyal electric yang di ubah.





    6. Link Download [kembali]

    Rangkaian Simulasi : Disini!!!
    Video Simulasi : Disini!!
    Datasheet :Disini!!
    Library sensor mic Disini!!
    HTML Disini!!!

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar